Talent Mapping Adalah? Pengertian dan Cara Melakukannya

Apakah kamu ingin mencari seseorang yang memiliki bakat dalam pekerjaan, cara termudah adalah dengan melakukan talent mapping.

Di dunia kerja banyak sekali terjadi karyawan yang merasa tak nyaman dengan pekerjaan yang dilakukannya karena tidak sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Tentu saja hal ini bisa berakibat karyawan menjadi stres dan tak bisa maksimal dalam bekerja.

Untuk itulah penting bagi setiap orang agar bisa mengenali dirinya sendiri. Untuk melakukan hal ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk bisa mengetahui bakat seseorang yaitu dengan pemetaan bakat atau talent mapping.

Pengertian Talent mapping (Pemetaan Bakat)

talent mapping

Sebelum membahas mengenai talent mapping lebih jauh lagi, sepertinya kita juga harus memahami terlebih dahulu pengertian dari talent mapping ini.

Jadi talent mapping ini adalah serangkaian tes assessment agar bisa mengetahui bakat seseorang. Sehingga talent mapping ini juga memiliki tujuan agar bisa menjadi lebih fokus dalam pengembangan bakatnya. Dan bukan hanya fokus dalam memperbaiki kekurangan saja.

Dalam melakukan tes ini maka biasanya akan terdapat sebanyak 34 jenis bakat. Nantinya bakat ini diurutkan dari bakat yang paling dominan dan bakat yang kurang atau lemah.

Bukan hanya orang dewasa saja yang membutuhkan talent mapping ini untuk pekerjaannya, namun juga berguna untuk orang tua agar bisa mengetahui bakat yang dimiliki oleh buah hatinya.

Manfaat Talent mapping

Seperti yang sudah kami disebutkan diatas bahwa talent mapping ini selain berguna bagi orang dewasa, namun juga bermanfaat bagi orang tua agar bisa membantu menemukan bakat anaknya.

Adapun manfaat yang didapat dari talent mapping ini yaitu :

1. Membantu untuk menemukan bakat terpendam

Untuk manfaat pertama dari kegiatan talent mapping ini yaitu bisa menemukan bakat yang terpendam. Jadi jika kamu kurang menikmati jurusan yang kamu ambil ataupun pekerjaan yang kamu lakukan , kemungkinan bisa jadi karena tidak sesuai dengan bakat yang dimiliki.

Sehingga saat ini banyak orang tua yang berusaha untuk bisa menemukan bakat anak-anaknya. Namun hal ini jarang terjadi dimasa lalu. Kebanyakan mereka hanya bergantung pada sistem pendidikan di sekolah saja.

Sehingga saat ini banyak orang tak bisa mengenali bakatnya sendiri, ataupun merasa tak berbakat yang bisa menyebabkan stres.

Namun dengan bakat terpendam maka kamu juga kan bisa melihat diri kamu dengan cara yang berbeda. Kamu juga bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai dan lebih semangat dalam menjalaninya.

2. Membantu untuk mengembangkan bakat yang dimiliki

Manfaat lainnya dari penggunaan talent mapping ini yaitu agar bisa membangun mengembangkan bakat dominan yang terdapat pada masing-masing individu.

Jadi jika seseorang sudah mengetahui bakat yang dominan yang terdapat pada dirinya, maka akan makin mudah dalam menentukan langkah-langkah dalam mengembangkan bakat yang dimilikinya.

3. Akan membantu kepribadian seseorang

Dengan mengikuti tes ini maka juga bsia membantu mengetahui kepribadian seseorang. Jadi secara tak langsung juga bisa membantu orang lain dalam mengambil sikap terhadap diri kamu.

4. Membantu untuk mengetahui tingkat kepercayaan seseorang

Dengan menggunakan tes ini maka akan membantumu dalam mengetahui tingkat kepercayaan seseorang. Karena ada orang yang mudah percaya kepada orang lain dan ada juga yang kesulitan dalam mempercayai orang lain.

5. Membuat orang tidak fokus terhadap kelemahannya

Manfaat lainnya yaitu agar orang menjadi tak hanya fokus pada kelemahannya saja. Karena dengan hanya memandang kelemahannya dirinya maka bisa menjadikan orang rendah diri yang berpengaruh pada produktivitas yang rendah.

Bagaimana Cara Melakukan Talent mapping?

Urutan dalam melakukan talent mapping ini adalah :

1. Assessment talent mapping

Pertama untuk melakukan talent mapping harus mampu mengenali bagaimana sifat bakat atau produktif dari setiap individu.

Dengan melalui tes ini mak bisa membantu kita dalam menginterpretasikan kekuatan terkait dengan peran. Caranya yaitu dengan memanfaatkan bakat yang dominan yang dimilikinya.

Dan di dalam seleksi assessment ini terdapat 170 pertanyaan yang harus diisi dengan baik.

2. Assessment personal strength statement

Jika hal diatas sudah dilakukan maka berikutnya yaitu dilanjutkan dengan tes assessment personal strength statement. Di Dalam tes ini terdapat banyak manfaat.

Diantaranya manfaat tersebut yaitu bisa membantu untuk menggali pengakuan mengenai kegiatan apa saja yang produktif serta gambaran mengenai kemampuan dan minat terhadap aktivitas yang kamu lakukan.

Pada tes ini terdapat 114 aktivitas, yang terdiri dari 99 klaster yang memiliki keterkaitan dengan peran dan 15 klaster yang berkaitan dengan bidang yang dimiliki dalam diri sendiri.

3. Strength typology ST 30

Adapun peran yang dimiliki pada tes ini adalah agar bisa mengetahui diri sendiri dengan cepat dan kemampuan yang dimiliki seseorang.

Tes ini berisi tentang tes 30 tipologi manusia, yang didalamnya memiliki kaitan dengan aktivitas produktifitas individu.

Jadi dengan adanya talent mapping ini maka akan membantu seseorang dalam memilih jurusan atau pekerjaan yang sesuai dengan talenta yang dimilikinya.

Artikel Terbaru